Laporan percobaan 1 asam Pikrat

VII. DATA PENGAMATAN

 

NO

PERLAKUAN

PENGAMATAN

1

Dimasukkan 20 tablet Aspirin yang sudah dihaluskan ke dalam gelas kimia tambahkan air sedikit, lalu diisi dengan 100 ml larutan spirit dan diaduk-aduk.

Larutan berwarna putih

2

Disaring dengan corong Buchner, direkrristalisasi cairann tadi dan dipanaskan di penangas air

Larutan berubah warna enjadi bening, dan saat selesai dipanakan terdapat serbuk putih yang menempel dipinggiran gelas kimia

3

Direkristalisasi lagi bubuk aspirin tadi dengan ditambahkan Asam Sulfat dengan konsentrasi 98% aduk selama 15 menit

Warna larutan menjadi coklat agak kekuningan

4

Ditambahkan KNO3 secara perlahan-lahan dan tetap diaduk

Larutan berubah wananya menjadi merah kecoklatan lalu menjadi hitam, setelah pengadukan larutan kembal berubah menjadi kemerahan

5

Dinginkan larutan tadi dengan es batu. Diaduk dan diisi dengan 30 ml air dingin sambil diaduk, dan biarkan 10 menit

Larutan menjadi berwarna merah kecoklatan saat ditambahkan air dingin, keluar asap berwarna coklat kemerahan, setelah asapnya hilang larutan menjadi berwarna kuning kemudian larutan jenuh dan terdapat endapan kuning

6

Disaring denggan corong Buchner dan diuapkan

Diperoleh endapan asam pikrat berwarna kuning



VIII. PEMBAHASAN

     Percobaan kali ini dilakukan dalam keadaan yang berbeda dimana praktikan mengambil sumber dan data pengamatan hasil dari analisis video praktikum yang dilakukan oleh orang lain.

Pada percobaan ini,praktikan membahas tentang pembuatan senyawa organic asam pikrat dari aspirin. Selain menggunakan fenol ternyata aspirin juga bisa dijadikan bahan untuk mendapat Kristal asam pikrat. Dimana aspirin ini awalnya akan terhidrolisis dan saat diberi larutan spirit. Larutan spirit itu adalah larutan yang mengandung etanol atau hidroaaalkohol yang mudah menguap. Kemudian campuran tadi akan mengalami rekristalisasi dengan penambahan H2SO4, dan disini akan terbentuk asam salisilat dan asam asetat. Filtrate dari asam salisilat ini akan didekarbokilasi untuk diubah menjadi fenol. Didekarboksilasi adalah suatu reaksi kimia yang menyebabkan gugus karboksil (-COOH) terlepas dari senyawa awalnya menjadi CO2.




 

C6H4(OCOCH3)(COOH)(S) + H2O                               (OH)C6H4(COOH)(aq) + CH3COOH(aq)

(aspirin)                                                                       (asam salisilat) (asam asetat)




 

(OH)C6H4(COOH)(aq)                              C6H5(OH)(aq) + CO2 (g)

     (asam salisilat)                               (fenol)

 

C6H5(OH)(aq) + -S+O3H(aq)                                    (OH)C6H5(SO3H)(aq)

    (fenol)                                                              (o- atau p-asam hidroksibenzensulfonat)

   

Hasil dari dekarboksilasi ini adalah fenol, dan asam sulfonat yang dihasilkan dari asam sulfat ini pun bereaksi dengan fenol dan akan membentuk o/p asam hidroksibenzensulfonat. Selanjutnya ditabahkan KNO3, fungsi ditambahkan KNO3 disini adalah unuk menghentikan proses kristalisasi. Dalam kimia OH merupakan gugus fungsi pengarah orto dan para, dan gugus fungsi OH ini juga bertindak sebagai pendorong electron yang akan membuat electron mengaktifkan inti cnci benzene. Maka dari itu fenol yang direaksikan dengan asam sulfonat ini akan menghasilkan orto atau para asam hidroksibenzensulfonat.

Saat larutan dicamurkan dengan KNO3 di situ terjadi suatu reaksi dimana elektrofil diproduksi dengan jumlah yang banyak. Semakin banyak elektrofil yang bereaksi dengan asam sulfonat maka semakin terbentuk asam lemahnya.

Kemudian ditambahkan 300 ml air dingin disini muncul gas coklat kemerahan dan gas ini merupakan gas NO2 yang sifatnya berbahaya untuk pernafasan. Lalu setelah dibirkan 10 menit, larutan jenuh kemudian disaring didapatlah endapan asam pikrat kemudian dipanaskan dan didapatkan Kristal asam pikrat dengan massa 4,0-4,5 gram. Di dalam video tidak diberitahukan secara spresifik berapa massa dari Kristal asam pikrat yang didapatkan.

 

IX. PERTANYAAN PASCA

1. Apakah fungsi penambahan KNO3 pada percobaan ini  ?

2. Bertindak sebagai apakah gugus fungsi OH pada percobaan pembuatan asam pikrat ini ? 

3.Apa yang akan terjadi apabila aspirin ditambah lebih dari yang di gunakan pada percobaan tersebut? 

X. KESIMPULAN

-  Asam pikrat merupakan hasil dari reaksi fenol dengan peraksi asam nitrat dan katalisator asam sulfat pekat, sehingga asam pikrat merupakan devirat (turunan) dari fenol dengan reaksi nitrasi.

- Asam pikrat yang dihasilkan sebanyak 8,76 gram

XI. DAFTAR PUSTAKA

  Harizon, 2011.Penuntun Praktikum Kimia Organik 2020,Jambi : Universitas Jambi.

  Rinda, 2015. Pengaruh Konsentrasi Asam . Pikrat pada pembuatan kreatin Kimia. student jurnal, No. 1,Vol.1,malang : Universitas Brawijaya Malang. 

  Riswiyanto, 2009.Kimia Organik, Jakarta : Erlangga

  Penuntun praktikum Kimia Organik II,Jambi : Universitas Jambi

  Pitoi, 2015. Klasifikasi, toksititas, degradasi pada sianida. Jurnal MIPA UNSRAT. Online, No. 4,Vol.1 Universitas Surakarta. 


Komentar

  1. Baiklah, saya Thifani Aulia Putri Pane NIM A1C118009 akan menjawab permasalahan nomor 2. Gugus -OH ini bertindak sebagai reagen utama atau bahan baku utama dari senyawa fenol dalam pembuatan senyawa organik asam pikrat. Terimakasih

    BalasHapus
  2. Saya Erik Surya Kurniawan NIM A1C118027 akan menjawab pertanyaan nomor 1.
    Fungsi penambahan KNO3 dalam percobaan ini ialah sebagai penyumbang gugus nitrat dalam reaksi nitrasi pada pembuatan asam pikrat. Terima kasih

    BalasHapus
  3. Baiklah saya Mashita A1C118083 akan mencoba menjawab permasalahan no 3 . yang akan terjadi apabila aspirin ditambah lebih dari yang di gunakan pada percobaan tersebut maka kemungkinan tidak akan terbentuk asam salisilat dan asam asetat yang kemudian didekarbokilasi untuk diubah menjadi fenol dan juga tidak terbentuk kristal asam pikrat.
    Terimakasih.

    BalasHapus

Posting Komentar